Universitas Nias,ac.id-Gunungsitoli: Seiring perkembangan kompetensi Dosen dan Mahasiswa maka perlu adanya dukungan dari perguruan tinggi untuk terus meningkatkan kualitas dengan mendorong dosen dan mahasiswa melakukan kolaborasi penulisan karya ilmiah. Universitas Nias salah satunya perguruan tinggi yang membaca peluang tersebut, hal ini dibuktikan dari perolehan yang baru saja diterima oleh dosen dan mahasiswa Universitas Nias dengan berhasil meraih prestasi membanggakan yakni mendapatkan ID Scopus atas penulisan buku ilmiah mereka, yang diakui secara internasional.
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Dr. Ayler Beniah Ndraha, S.STP., M.Si, C.PS menyampaikan “Penghargaan ini menjadi bukti komitmen dosen dan mahasiswa dalam menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas, serta membuka peluang untuk memperluas jangkauan pengaruh riset dan kontribusi dosen dan mahasiswa di dunia akademis global”.
“Perolehan ID Scopus ini adalah hasil dari kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Universitas Nias yang berhasil menulis buku dengan topik penelitian yang relevan dan bernilai tambah bagi pengembangan ilmu pengetahuan. ID Scopus ini memberi pengakuan internasional terhadap karya mahasiswa dan dosen, sekaligus memperkuat posisi Universitas Nias di dunia akademik yang semakin luas.
Plt. Rektor Universitas Nias, Delipiter Lase, S.E., M.Pd mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas pencapaian ini. “Mendapatkan ID Scopus untuk penulisan buku merupakan pencapaian yang sangat berarti, baik bagi dosen, mahasiswa, maupun universitas. Ini menunjukkan bahwa karya-karya ilmiah yang dihasilkan oleh civitas akademika Universitas Nias memiliki kualitas tinggi dan diakui secara internasional,” ujarnya.
Ketua Program Studi Sumber Daya Akuatik, Destriman Laoli, S.Pt.,M.Si, Salah seorang dosen yang terlibat dalam penulisan buku berjudul “Designing and Managing Deep Biodiversity” terindeks ID Scopus menyampaikan, bahwa proses panjang yang dilalui untuk mendapatkan pengakuan Scopus sangatlah berarti. "ID Scopus ini merupakan hasil dari dedikasi dan kerja keras dalam menghasilkan karya ilmiah yang bukan hanya bermanfaat bagi akademisi di Indonesia, tetapi juga memiliki dampak global. Kami berharap buku ini dapat memberikan sumbangsih positif dalam dunia pendidikan dan penelitian,” jelasnya.
Asokhiwa Zega, mahasiswa yang juga terlibat dalam penulisan buku tersebut merasa bangga atas pencapaian ini. “Proses penulisan artikel ilmiah untuk Book Chapter terindeks Scopus tidaklah mudah dan penuh dengan tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah memahami standar kualitas yang ditetapkan oleh Penerbit jurnal internasional, baik dari segi struktur, metode penelitian, hingga gaya penulisan akademik yang sesuai dengan standar global. Selain itu, dalam tahap awal, saya mengalami kesulitan dalam menyesuaikan format dan substansi tulisan dengan ketentuan editor dan reviewer. Proses revisi yang berulang-ulang menjadi tantangan tersendiri yang menguji kesabaran dan ketekunan saya. Namun, dengan bimbingan mentor dan kolaborasi dengan dosen yang berpengalaman, saya mampu mengatasi tantangan ini dan akhirnya berhasil menerbitkan karya ilmiah di jurnal bereputasi”. Paparnya
“Keberhasilan kami dalam memperoleh ID Scopus memberi kami motivasi lebih untuk terus berkarya dan menulis buku atau artikel yang dapat memberikan kontribusi nyata di dunia akademik. Ini adalah pengalaman berharga yang membuka peluang bagi kami untuk terus mengembangkan riset dan menulis karya ilmiah yang lebih berkualitas,”. ujar Asokhiwa
Pencapaian ini tidak hanya memperkuat citra Universitas Nias sebagai lembaga pendidikan yang terus mendorong pengembangan riset, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi seluruh civitas akademika di Indonesia untuk terus berinovasi dan menghasilkan karya ilmiah yang dapat diakui di tingkat internasional.(Humas Universitas Nias)