Universitas Nias.ac.id- Gunungsitoli: Kompetensi pedagogi para mahasiswa sebagai calon pengajar merupakan hal yang paling krusial dan utama sehingga kedepan menjadi insan pengajar yang hebat, humanis, empatik, bijaksana dan menyebarkan nilai – nilai dari roh pendidikan untuk memanusiakan manusia, dikemas dalam program Asistensi Mengajar yang dilaksanakan oleh Universitas Nias pada hari selasa, 18 Maret 2025 bertempat di halaman kampus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNIAS, jalan Yos Sudarso No. 118/E Gunungsitoli.
"Peserta 581 mahasiswa terdiri dari laki-laki 251 orang dan perempuan 330 orang yang tersebar diwilayah Kepulauan Nias yakni Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara, dengan penyebaran level tingkat pendidikan yakni SD 20 Sekolah, SMP 14 Sekolah, SMA 7 Sekolah dan SMK 7 Sekolah”, ujar Ratna Natalia Mendrofa, S.Pd.,M.Pd dalam laporannya.
Program ini merupakan bagian dari Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam mengimplementasikan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan dengan beberapa metode terbarukan agar para mahasiswa semakin mampu mengembangkan kualitas diri sehingga dimasa yang akan datang akan menjadi tenaga pengajar yang handal, kreatif dan humanis, terdidik dan empatik serta dapat melewati setiap tantangan zaman. Hal ini disampaikan oleh Dekan FKIP Unias, Dr. Yaredi Waruwu, S.S., M. S.
“Kalian adalah calon pendidik yang akan membentuk generasi masa depan bangsa, gunakan kesempatan ini untuk mengembangkan diri, kemampuan dan ketrampilan maupun kepekaan sosial serta sungguh – sungguh menjaga nama baik almamater”, lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Plt. Rektor UNIAS, Delipiter Lase, SE.,M.Pd menyampaikan dengan tegas agar seluruh peserta Asistensi Mengajar wajib menjaga etika, disiplin dan norma – norma yang berlaku dalam menjalankan kegiatan ini dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi.
"Hari ini, kalian diberangkatkan tidak hanya sebagai mahasiswa tetapi juga sebagai gambaran dari Universitas Nias itu sendiri. Karena itu, jagalah citra dan nama baik UNIAS, jadilah duta pendidikan yang mengharumkan nama almamater, bangunlah komunikasi yang baik dengan para guru dan tenaga pendidik di sekolah maupun terhadap peserta didik maupun masyarakat sekitar" harapnya.
Delipiter Lase, mengakhiri sambutannya dengan menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam mensukseskan program ini, khususnya kepada para kepala daerah dari tiga kabupaten dan satu kota yakni (Kabupaten Nias, Nias Barat, Nias Utara dan Kota Gunungsitoli).
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Rektor Universitas Nias, Wakil Rektor I,II,III,IV, Kepala Biro, Kepala Lembaga, PJTI, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Bapak/ibu Dosen Pembimbing Lapangan, Staf Pegawai Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta seluruh peserta Asistensi Mengajar Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nias. (Humas Unias)