EMAIL | E-LEARNING | SIMAT | KONTAK

Humas Unimed Pastikan Berita yang Beredar Rektor Unimed Sentil Universitas Nias adalah Hoax

07 Agustus 2024

Universitas Nias.co.id-Gunungsitoli:  Beredar di media sosial kemarin  malam sebuah postingan yang mengatakan bahwa “Rektor UNIMED Sebut : Kampus UNIAS Adalah Kampus Paling Terburuk di Sumatera Utara Tahun ini” dan dibuat dalam bentuk judul pemberitaan serta diposting  melalui media sosial Facebook dalam group Forum Masyarakat Nias dan beberapa group lainnya  serta media Tiktok telah menyita sebagian perhatian masyarakat apakah ini benar atau hoax, dan diketahui komentar terus bergulir sampai saat ini. Rabu, 7 Agustus 2024.

Humas Universitas Negeri Medan,  Dr. M. Surip, M.Si.  memberikan pernyataan  bahwa berita di akun tiktok @liputancinta45 merupakan berita hoax dan tidak benar, dalam gambar yg ditampilkan adalah Ketua Senat Unimed, bukan Rektor Unimed. Tidak pernah Ketua Senat Unimed menyatakan dalam orasinya saat acara wisuda dengan menyatakan bahwa Kampus UNIAS adalah kampus paling terburuk di Sumatera Utara Tahun ini. Silakan publik bisa mengecek kebenarannya di akun youtubeofficial Universitas Negeri Medan. Lagi pula jika kita cek di media NiasNews.com, sesuai yg ditampilkan postingan tiktok tersebut, tidak kita temukan berita dengan judul tersebut. Semoga publik semakin cerdas dan bijak, serta tidak mudah percaya dengan pemberitaan yang tidak benar/hoax.

Terhadap postingan tersebut Universitas Nias memberikan tanggapan  melalui  Wakil Rektor Bidang Inovasi, Pengembangan,  Kerjasama dan Humas,  ”Kita sudah melihat postingan tersebut tadi malam, 6 Agustus 2024  setelah kita membaca dan menganalisa lebih jauh bahwa apa yang diposting tersebut adalah berita hoax dan hal ini dibuktikan dengan Humas Universitas Negeri  Medan langsung memberikan pernyataan  ke Humas Universitas Nias pagi ini, Rabu, 7 Agustus 2024 tentang postingan yang beredar dengan kalimat seperti yang diposting adalah Hoax. Oleh karena itu, kami himbau kepada penggiat/pengguna media sosial untuk tidak terus menerus menggiring opini hoax ini ke publik.  Ujar Wakil Rektor IV (Humas Universitas Nias)